Daerah  

RSUD Dr. Koesnadi Bondowoso Diduga Lalai Tangani ODGJ, Pasien Melarikan Diri

Bondowoso| Lensarakyat.id – Kelalaian pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Koesnadi Bondowoso diduga menjadi penyebab melarikan diri seorang pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). inisial LF, Warga Desa Sumber Gading Kec. Sumber Wringin Kab. Bondowoso kamis (29/05/2025).

Insiden ini memicu kritik dari keluarga dan masyarakat atas pengawasan serta protokol keamanan yang dianggap tidak memadai seperti yang dikatakan oleh Kepala Desa Sbr. Gading Kec. Sbr. Wringin yakni Khalik.

Menurutnya, dari awal, pasien ODGJ tersebut sudah dikirim ke RSUD dalam keadaan terikat tangan dan kakinya namun di ruang isolasi ikatan tetsebut diduga dibuka oleh salah satu petugas keamanan (Satpam) sehingga pasien gelisah, memberontak dan mengamuk bahkan berhasil melarikan diri,” ujarnya.

BACA JUGA :
PP Mambaul Ulum Gelar Tabligh Akbar Bertajuk "Mengetuk Pintu Langit"

Terpisah Direktur RSUD Dr. Koesnadi Bondowoso, Dr. Yus Priyatna Adriyanto, Sp.P, FISR. dalam keterangan tertulisnya mengatakan kalau Pasien atas nama LFK datang pada pukul 13. 49 dalam posisi gelisah dan langsung di lakukan penanganan di ruang isolasi yang posisi keadaan pasien kaki dan tangan di ikat semua, tak lama kemudian lewat istri dari pasien menjenguk ke ruang isolasi dan pasien tambah gelisah, ngamuk-ngamuk, yang pada saat itu posisi pasien sudah di bawah atau lantai dengan keadaan masih terikat.

BACA JUGA :
Bersama Jajaran, Danramil 0822/01 Kota Mengikuti Sidang Pangkar UKP dan Jabatan di Makodim 0822 Bondowoso

“Sekitar pukul 15:30 Wib pasien keluar dari isolasi dan pihak satpam melakukan pendekatan agar kembali ke isolasi tapi pasien memberontak dan sempat mengamuk tidak terkendali, hingga akhirnya kabur ke jalan raya mengarah ketimur, kemudian petugas keamanan beserta transpoter IGD melakuan pengejaran hingga akhirnya pasien bisa dikendalikan di perempatan apotek safari Bondowoso, namun pasien tetap memberontak tidak mau kembali ke IGD bahkan dari pihak keluarga mumbujuk namun tak ada hasil, akhirnya dari pihak keluarga meminta petugas dan satpam untuk mengikat tangan pasien tersebut dan langsung dbawa kembali ke IGD dengan tangan terikat dan kawalan dari pihak keluarga,” tukasnya tertulis jum’at (30/05/2025).

BACA JUGA :
Babinsa Koramil 0822/01 Kota Hadir Untuk Pengamanan Optimal Kepulangan Jamaah Haji Bondowoso

Sementara itu pantauan dari media, saat ini pasien tersebut sudah berada di RSUD Dr. Koesnadi Bondowoso tepatnya di Ruang Pavilium Seroja bagian Isolasi guna mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *