Geger !, Penemuan Sosok Mayat di Desa Tegalampel, Kapolsek Sebut: Tidak Ada Tanda Kekerasan Pada Korban

Bondowoso| Lensarakyat.id – Warga Desa Tegalampel, Kecamatan Tegalampel, Kabupaten Bondowoso digegerkan dengan penemuan sesosok mayat pria di pematang sawah pada senin (08/09/2025).

Dari informasi yang dihimpun menyebutkan, mayat tersebut pertama kali ditemukan sekitar pukul 12. 00 WIB oleh Rahmad Fadil (23) warga Desa Karanganyar yang masih memiliki hubungan keluarga dengan korban.

Kapolsek Tegalampel AKP Sobingan. S.H.M.H. (fto dok bam”z)

Fadil mengatakan jasad pria bernama Sannam (75) tersebut yang sehari-harinya mencari rumput untuk pakan ternak sapi, sebelumnya yang bersangkutan sempat mengeluh kurang enak badan, akan tetapi tetap memaksakan diri mencari rumput untuk pakan Sapi yang ia pelihara.

BACA JUGA :
Kapolsek Taman Krocok Polres Bondowoso Polda Jatim Dukung Program Asta Cita Ketahanan Pangan dengan Menanam Cabe di Lahan Polsek

“Curiga karena hingga siang tak kunjung datang akhirnya Kami memilih mencari ke sawah tempat biasa korban mencari rumput, dan disitulah Kami menemukan yang bersangkutan sudah dalam keadaan meninggal dunia, bersama dengan Kepala Puskesmas Pembantu Tegalampel, Sugiarti Kami langsung evakuasi korban dan menghubungi pihak Polsek Tegalampel,”ujarnya.

BACA JUGA :
Polres Bondowoso Gelar Kejuaraan Panahan dalam Rangka HUT Bhayangkara ke 79

Terpisah, Kapolsek Tegalampel, AKP Sobingan, S.H. M.H. Membenarkan adanya penemuan sosok mayat pria bernama Sannam (75) Warga Desa Tegalampel Rt. 04 Rw. 02. dari hasil pemeriksaan menurutnya tidak ditemukan adanya unsur kekerasan pada korban.

BACA JUGA :
Kapolsek Tegalampel Gelar Acara Halal Bihalal Bersama Jajaran TNI-Polri Guna Pererat Silaturahmi

“Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya indikasi kekerasan pada korban, bahkan berdasarkan informasi dari para tetangga korban sendiri yang bersangkutan tidak pernah berselisih paham dengan pihak keluarga maupun para tetangga dan pihak keluarga menerima semua hasil pemeriksaan dari Dinas Kesehatan setempat,” tukasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *