Bondowoso| Lensarakyat.id – Matahari pagi belum terlalu terik ketika kami dari Koramil 0822/01 Bondowoso, Babinsa Kotakulon Koptu Edy Sumarlin, sudah bersiap di halaman Makodim. Suara mesin truk tangki air bersih yang sudah terisi penuh mendengung rendah, siap menjalankan tugas kemanusiaan.
Hari ini, sabtu (20/09/2025), misi kami jelas: mengawal dan mendistribusikan air bersih yang disediakan oleh Kodim 0822 Bondowoso untuk warga Desa Purnama yang sedang mengalami kesulitan air akibat musim kemarau panjang.
“Perintah dari Danramil tegas dan penuh semangat, “Tugas kita adalah memastikan bantuan ini sampai tepat sasaran, lancar, dan tertib. Kita hadir untuk warga, jadi tunjukkan sikap yang baik dan membantu.”ujarnya.
Perjalanan dari Kota Bondowoso menuju Desa Purnama Kec. Tegalampel tidak terlalu jauh, tetapi pemandangan yang terlihat jelas menggambarkan betapa tanah sedang merindukan hujan. Sawah mulai terlihat kering, dan debu berterbangan di tepi jalan. Pandangan itu semakin menguatkan tekad kami bahwa misi hari ini sangat berarti.
“Sesampainya di Balai Desa Purnama, kami disambut oleh Kepala Desa dan beberapa perangkat desa yang sudah menunggu dengan penuh harap. Warga sudah mulai berkumpul dengan membawa jerigen, ember, dan wadah-wadah lainnya. Sorot mata mereka penuh antusias dan rasa terima kasih. Melihat itu, rasa lelah dari perjalanan langsung terbayar lunas,”tutur Edy Sumarlin.
Bekerja sama dengan perangkat desa dan relawan setempat, kami segera membentuk sistem distribusi yang tertib. Saya dan beberapa rekan bertugas mengatur antrean, memastikan setiap warga mendapat jatah yang adil. Beberapa rekan lainnya membantu mengoperasikan kran tangki dan mengisi warga-warga warga yang sudah lanjut usia atau ibu-ibu yang membawa anak kecil.
“Terima kasih, Pak Tentara. Air ini sangat membantu sekali. Sumur kami sudah kering,” ujar seorang ibu paruh baya sambil mengangkat embernya yang telah terisi penuh. Senyumnya tulus. Seorang bapak-bapak tua yang digandeng cucunya juga mengucapkan terima kasih yang sama. Kata-kata sederhana itu yang menjadi motivasi terbesar bagi kami,”tukasnya.
Tidak hanya sekadar menyalurkan, kami juga memastikan bahwa air yang didistribusikan benar-benar layak untuk dikonsumsi. Kami juga bersilaturahmi, mendengar langsung keluh kesah warga, dan menyampaikan pesan untuk tetap semangat menghadapi musim kemarau ini.
Proses pendistribusian berjalan lancar dan tertib. Suara riuh rendah warga yang mengobrol, celoteh anak-anak, dan bunyi air yang mengalir ke dalam ember menciptakan sebuah simfoni kepedulian yang indah. Truk tangki yang penuh perlahan mengosong, seiring dengan terisinya wadah-wadah warga yang datang.
Setelah semua air habis terdistribusi, kami memastikan tidak ada lagi warga yang belum mendapat jatah. Kami pun berpamitan kepada Kepala Desa dan warga. Mereka mengucapkan terima kasih yang tak henti-hentinya.
